admin

admin

Quis fringilla quis cursus urna sed sed velit nunc metus condimentum. Et pretium nec magna eros id commodo ligula Phasellus Curabitur wisi. Lacus elit lorem ridiculus vitae tempus eget nibh ut risus et.
01 November 2016

Permasalahan pembangunan yang paling sering muncul dipermukaan adalah kemiskinan dan ketimpangan sosial-ekonomi, baik dipedesaan maupun diperkotaan. Walaupun secara umum, masalah kemiskinan dan ketimpangan sosial-ekonomi ini telah diupayakan pemecahannya melalui peningkatan indikator-indikator dari perspektif ekonomi seperti pendapatan. Sebenarnya kemiskinan dan ketimpangan sosial-elkonomi menyangkut lebih banyak dimensi dalam kehidupan masyarakat desa dan kota. Kenyataan permasalahan pembangunan yang bersifat multideminsi ini, telah melahirkan paradigma baru pendekatan pembangunan yang dikenal dengan istilah Pembangunan Inklusif.

Pembangunan Inklusif adalah suatu pendekatan pembangunan yang pro kepada kelompok masyarakat miskin yang berupaya membangun kesamaan nilai-nilai serta mengikutsertakan peran seluruh pihak-pihak terkait, trumtama kelompok yang selama ini dimarjinalkan, dalam sluruh proses pembangunan. Paradigma pembangunan inklusif ini mendorong proses pembangunan yang transparan dan akuntabel, serta mendorong tercapainya bentuk-bentuk kerjasama proses pembangunan melalui upaya pelibatan masyarakat seutuhnya.

Berdasarkan  pada permasalahan pembangunan tersebut serta paradigma pembangunan inklusif yang telah menjadi jargon pada pola dan model pembangunan kabinet kerja saat ini, melalui program "NAWACITA" nya, maka tentu saja ini menjadi tantangan bagi para ahli perencana pembangunan di indonesia khususnya. Untuk itu tema "Perencanaan Pembangunan Inklusif" telah dipih sebagai tema Seminar Nasional yang akan diselenggarakan dalam mendukung Rapat Tahunan ASPI di Padang.


Tujuan utama dari pelaksanaan seminar nasional ini adalah membangun kesamaan visi dan konsepsi dalam merancang pembangunan perdesaan dan perkotaan secara inklusif dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengentaskan kemiskinan, pemerataan dan berkeadilan. Secara rinci, tujuan seminar ini adalah: 
  1. Membangun kesamaan pemahaman terhadap konsepsi, kebijakan serta implementasi perencanaan pembangunan inklusif untuk desa dan kota.
  2. Memberi ruang kepada para dosen, peneliti dan mahasiswa untuk berbagi pengalaman dan pengetahuannya dalam mengkaji masalah perencanaan dan pembangunan desa dan kota secara inklusif.
  3. Memberi ruang terbangunnya jejaring antar berbagai kelembagaan dalam mengimplementasikan paradigma pembangunan inklusif.
 
Sub-sub tema seminar
Seminar nasional ini mengundang seluruh pihak dari lembaga kepemerintahan, swasta, perguruan tinggi, lembaga penelitian ataupun LSM untuk mempresentasikan pemikiran ataupun hasil-hasil penelitiannya yang berkaitan dengan sub-sub tema berikut ini:
  1. Perencanaan dan pengembangan kepariwisataan dan industri kreatif
  2. Perencanaan dan pengembangan lahan pertanian berkelanjutan
  3. Perencanaan dan pengembangan kawasan pesisir dan kemaritiman
  4. Perencanaan dan pengembangan sumberdaya alam dan lingkungan
  5. Perencanaan dan pengembangan perumahan dan pemukiman
  6. Kajian kemiskinan dan ketimpangan pembangunan
Isi materi yang disampaikan dalam setiap subtema dalam mencakup berbagai aspek terkait, seperti aspek sumberdaya manusia, aspek sarana dan prasarana ataupun bersifat evaluasi program atau lainnya


Publikasi
Semua makalah yang akan diundang untuk dipublikasi dalam dalam prosiding seminar dan jurnal ilmiah yang ada di Universitas Andalas.

Template Makalah
Untuk Template makalah bisa didownload disini

Tanggal-tanggal penting
  • Batas waktu penerimaan abstrak : 5 November 2016
  • Pengumuman Hasil seleksi abstrak yang dapat dipresentasi : 10 November 2016
  • Batas Waktu Penerimaan 5 (lima) halaman "Extended Abstract" untuk buku prosiding : 18 November 2016
  • Batas Waktu penerimaan revisi "Extended abtract" (full paper) untuk ISBN prosiding ataupun jurnal : 10 Desember 2016
  • Batas Waktu registrasi dan pelunasaan biaya pendaftaran : 18 November 2016
 
Biaya Pendaftaran
  • Biaya seminar (termasuk seminar kit dan konsumsi)
    • Peserta/pemakalah seminar : Rp.250.000,-
    • Peserta non-pemakalah seminar: Rp.150.000,-
    • Pemesanan Proseeding : Rp.100.000,-
  •  One-day TOUR: Rp.250.000,- (bus wisata, snack, Makan malam dan guide)
Rekening Bank
Nama Bank       : Bank Nagari Kantor Kas Unand
Nama Rekening : Perhepi Komda Padang
No. Rekening     : 2102.0210.15242-3

Alamat Pengiriman Makalah :

Email : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
 
Website Seminar : seminar.pasca.unand.ac.id

NB : Bagi calon peserta non anggota ASPI, untuk penginapan bisa menghubungi Ermi Tours atau hotel lainnya lebih awal, karena pada waktu tersebut, diperkirakan hotel di Padang banyak pengunjungnya

Ermi Tours
PT. Ermi Armaya Tours & Travel
Office :
Jalan Pemuda No. 29 B, Padang 25117
Phone    : (0751) 35252,37440(hunting), Div. Ticket (0751) 30911.
Fax        : (0751) 23410
Email     : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
                 Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
YM !       : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya. (Ms.Nina)
Website : www.ermitours.com
10 November 2016

ARI Docs Viewer: 'https://pasca.unand.ac.id/unduh/SK Mengajar/sk Mengajar.pdf' file doesn't exist. Check that the correct path to the file is specified. The path is a case sensitive.

  • Visi

Menjadi pusat pendidikan dan penelitian yang terkemuka baik tingkat nasional maupun internasional yang dapat diandalkan dalam mengkaji permasalahan dan mengembangkan pendekatan pengelolaan terpadu sumber daya alam.

 

  • Misi

Membantu pemerintah dan pihak terkait lainnya dalam menganalisis dan mengembangkan potensi sumberdaya alam secara terpadu untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan secara menyeluruh melalui langkah-langkah sebagai berikut :

  1. Melaksanakan proses belajar mengajar yang interaktif yang memperkenalkan model pengelolaan sumberdaya alam secara terpadu dari aspek hukum, ekonomi, sosial dan kelembagaan, serta teknis pengelolaan seperti pengelolaan daerah tangkapan air dan konservasi, kehutanan, kualitas air, dan pengeloalaan kelautan.
  2. Melakukan pengkajian melalui penelitian, dokumentasi dan desiminasi masalah pengelolaan sumberdaya alam secara terpadu baik dari aspek hukum,ekonomi,sosial, dan kelembagaan, serta aspek teknis pengelolaan seperti pengelolaan daerah tangkapan air dan konservasi, kehutanan, kualitas air, dan pengelolaan kelautan
  3. Membantu pihak terkait, baik pemerintah, swasta maupun masyarakat dalam melakukan perencanaan pengelolaan ataupun pembuatan kebijakan dalam pemanfaatan sumberdaya alam melalui pengkajian potensi sumberdaya alam secara komprehensif dan integratif melalui pendekatan keterpaduan pengelolaan