Salah satu isu pembangunan (di perkotaan dan di pedesaan) sangat strategis dewasa ini, adalah bagaimana mewujudkan kualitas masyarakat yang memiliki ciri-ciri madani, mandiri, ber-martabat, komunikatif, berswadaya tinggi, serta selalu mengembangkan/meningkatkan kapasitas diri, menuju sejahtera sosial ekonomi.
Sejumlah penelitian menunjukan bahwa, tujuan pembangunan akan tercapai secara optimal, jika terdapat partisipasi masyarakat, yaitu ikut sertanya masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan yang tersedia guna meningkatkan kualitas hidup dan lingkungannya. Namun, partisipasi tidak selalu muncul secara spontan, sebab data empiris menunjukan bahwa masyarakat perlu mengalami suatu proses pembelajaran, yang bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan/keterampilan serta penumbuhan motivasi masyarakat agar dapat dan mau memanfaatkan kesempatan yang tersedia tersebut (Slamet, 1992).
Semua wacana di atas adalah ruang lingkup fungsi penyuluhan dan komunikasi pembangunan, dan ilmu yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi itu adalah ILMU PENYULUHAN dan KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.
Tujuan pendidikan Prodi Magister Ilmu Penyuluhan dan Komunikasi Pembangunan (PKP) adalah menghasilkan lulusan (magister sains) yang memiliki kualifikasi sebagai berikut:
- Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berjiwa Pancasila serta memiliki integritas kebangsaan dan kepribadian yang tinggi.
- Memahami dan menguasai secara baik dan benar ilmu penyuluhan dan komunikasi pembangunan sebagai ilmu inter-disiplin.
- Memiliki kompetensi tinggi, profesional, dan bermartabat di bidang penyuluhan pembangunan, pembelajaran masyarakat dan komunikasi pembangunan, serta mengaitkannya dengan bidang lain untuk meningkatkan keberdayaan masyarakat.
- Memiliki landasan yang kokoh untuk melanjutkan studi ke jenjang doktor pada bidang ilmu yang relatif sama.