Setelah sebelumnya bekerja sama dalam kegiatan donasi buku, kali ini Komunitas Cendikiawan Rimbo (KCR) dan Aksi Cepat Tanggap (ACT) kembali melakukan kolaborasi pada kegiatan yang bertajuk ‘Berbagi Kebahagiaan untuk Negeri Lewat Nutrisi’. Jika pada kegiatan sebelumnya KCR dan ACT menyasar Nagari Muaro Sungai Lolo yang letaknya terpencil, kali ini kegiatan dilakukan tak jauh dari kantor KCR dan ACT tepatnya di Sekolah Luar Biasa PERWARI, Kelurahan Ulak Karang Utara, Padang. Kegiatan ini dimulai dengan lomba mewarnai, lalu dilanjutkan dengan pembagian lebih kurang 115 dus susu bubuk untuk para siswa dan siswi berkebutuhan khusus di sekolah tersebut.
Kegiatan ini disambut baik oleh Kepala SLB PERWARI, Ibu Warna Hindrasti, S.Pd. Beliau mengatakan “Merupakan sebuah kebahagiaan menyaksikan kepedulian adik-adik dari KCR dan ACT terhadap siswa dan siswi kami, kegiatan ini tentu akan memberikan kesan yang mendalam bagi siswa dan siswi kami”. Sementara itu Ketua KCR, Sefniwati, SP menjelaskan bahwa, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan dan apresiasi kepada para siswa dan siswi berkebutuhan khusus untuk tetap semangat dalam menempuh Pendidikan meski ditengah keterbatasan, “KCR tidak hanya memberikan perhatian kepada alam tapi juga sosial kemasyarakatan, karena kedua hal tersebut tidak dapat dipisahkan. Sektor Pendidikan tentu harus menjadi perhatian agar dimasa mendatang, akan muncul cendikiawan baru yang dapat membawa perubahan bagi negeri ini kearah yang lebih baik lagi. Selain itu KCR yang saat ini beranggotakan mahasiswa dan mahasiswi pascasarjana Universitas Andalas akan terus berusaha memberikan manfaat yang luas kepada masyarakat dan generasi mendatang”
Kejadian yang mengharukan terlihat tatkala siswa/siswi SLB PERWARI menyerahkan donasi untuk etnis Rohingnya yang saat ini tengah dalam kondisi sulit, bahkan dapat dikatakan etnis ini merupakan korban dari kejahatan kemanusiaan. Donasi tersebut diterima langsung oleh perwakilan ACT, Aan.Saputra dengan disaksikan langsung oleh Ketua KCR dan Kepala SLB PERWARI. Ketika ditanyai mengenai hal ini, beliau mengatakan “memang sebelumnya kami telah mengatakan kepada Kepala Sekolah bahwa pada saat kegiatan ini, kami akan menceritakan kejadian yang menimpa saudara-saudara kita, etnis Rohingnya kepada siswa dan siswi SLB PERWARI, agar mereka menyadari bahwa kita harus bersyukur hidup di Negara Indonesia yang damai ini, dan sangat luar biasa sekali melihat siswa dan siswi SLB PERWARI rela berdonasi untuk Etnis Rohingnya, semoga menjadi penyemangat bagi yang lainnya”. Kegiatan yang dimulai dari pukuk 09.00 pagi ini ditutup dengan doa yang dilanjutkan dengan ramah tamah dan foto bersama.
Khoirul Anam