Prodi Pembangunan Perumahan dan Pemukiman

Prodi Pembangunan Perumahan dan Pemukiman (9)

Kamis, 07 November 2019 07:21

Kelulusan dan Gelar

Written by

Mahasiswa program studi Perkim dinyatakan lulus apabila telah menempuh seluruh beban belajar yang ditetapkan dan memiliki capaian pembelajaran lulusan yang ditargetkan oleh program studi. Kelulusan mahasiswa dapat diberikan predikat memuaskan, sangat memuaskan, dan pujian dengan kriteria :

  1. Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan apabila mencapai indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,00 (tiga koma nol nol) sampai dengan 3,50 (tiga koma lima nol).
  2. Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan apabila mencapai indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,51 (tiga koma lima satu) sampai dengan 3,75 (tiga koma tujuh lima); atau
  3. mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat pujian apabila mencapai indeks prestasi kumulatif (IPK) lebih dari 3,75 (tiga koma tujuh lima).

Awal tahun 2017, Prodi Perkim telah menghasilkan lulusan dengan rata-rat lama studi, dua tahun. Gelar yang diberikan kepada lulusan adalah Magister Perumahan dan Permukiman, yang disingkat dengan M.Perkim.

Kamis, 07 November 2019 07:18

Program Pendidikan

Written by
  • Program Reguler

Program pendidikan magsiter ini diperuntukkan bagi calon mahasiwa dengan biaya sendiri atau biaya institusi tanpa kontrak kerjasama dengan Program Pascasarjana Unand. Program ini diselesaikan dalam 4 semester mengikuti kalender akademik Univeristas Andalas. Satu tahun kalender akademik terdiri dari 2 semester.

  • Program Kerjasama

Program kerjasama diperuntukkan bagi calon mahasiswa dengan beasiswa pemerintah (karya siswa) melalui kontrak kerjasama institusi dan Program Pascasarjana Unand. Program ini diselesaikan dalam 4 semester yang tidak harus mengikuti kalender akademik Universitas Andalas. Dalam satu tahun akademik dapat dilaksanakan 3 catur wulan, sehingga studi dapat diselesaikan dalam waktu maksimal 16 bulan.

HARI/ JAM

MATA KULIAH

W/P

KODE

SKS

DOSEN

LOKAL

PESERTA

JML MHS

Rabu

10.30-13.00

Ekonomi dan Kelayakan Perumahan dan Pemukiman

W

PPP 123

3 (3-0)

Dr. Hafiz  Rahman, SE, M.SB

Verinita, SE, M.Si

Dr. Yossyafra

3.8

Perkim/II

6

Kamis

07.30-10.00

Hukum dan Administrasi Penyelenggaraan Perumahan Pemukiman

P

PPP 124

3 (3-0)

Dr. Busyra Azheri

Dr. Asrinaldi , S.Sos

3.8

Perkim/II

6

10.30-13.00

Sarana dan Prasarana Perumahan dan Pemukiman

W

PPP 121

3 (3-0)

Dr. Eng. Denny Helard

Dr. Rizki Azis, MT

Dr. Benny Hidayat

3.8

Perkim/II

5

Jum’at

07.30-10.00

Bisnis Perumahan dan Pemukiman

P

PPP 126

3 (3-0)

Dr. Hafiz  Rahman, SE, M.SB

Verinita, SE, M.Si

Prof.Dr. Fashbir M. Noer Sidin,, SE, M.SP

 

3.8

Perkim/II

6

Jumat, 02 Desember 2016 14:02

Visi dan Misi

Written by
  • Visi

"Menjadi Program Studi Magister Pembangunan Perumahan dan Permukiman yang Berdaya Saing Global Tahun 2025 melalui Pengembangan Konsep dan Aplikasi di bidang Perumahan dan Permukiman yang Humanis dan Berkelanjutan. "

 

  • Misi

  1. Menyelenggarakan pendidikan Magister Pembangunan Perumahan dan Permukiman yang berkualitas untuk menghasilkan lulusan yang berdaya saing global.
  2. Menyelenggarakan penelitian inovatif dan aplikatif, khususnya terkait kebijakan dan perencanaan publik di bidang pembangunan perumahan dan permukiman yang humanis dan berkelanjutan.
  3. Melakukan upaya peningkatan daya saing civitas akademika melalui hasil karya inovatif di bidang pembangunan perumahan dan permukiman yang bermanfaat untuk kehidupan masyarakat yang humanis dan berkelanjutan.
  4. Menjalin kerjasama di bidang pendidikan dan penelitian berskala nasional dan internasional.
Kamis, 03 November 2016 14:19

Kurikulum

Written by

Rancangan mata kuliah dikaitkan dengan perumusan penyelenggaraan perumahan dan permukiman yang humanis, ramah bencana dna berkelanjutan. Proses pembelajaran dilakukan dengan model pembelajaran yang berpusat pada pembelajar, pengayaan dari akademisi, praktisi dan pemerhati penyelenggara perumahan dan permukiman

Jumlah beban studi yang disyaratkan untuk tamat berjumlah 38 sks. Mata kuliah yang ditawarkan terdiri dari 21 SKS Mata Kuliah Wajib, 8 SKS mata Kuliah wajib penyelesaian Tugas Akhir, dan 9 SKS Mata Kuliah Pilihan sesuai latar belakang ilmu atau dan minat..

Daftar mata kuliah persemesternya adalah :

 

Catatan :

  • Studio dan Study Banding, yaitu studi perjalanan keluar daerah dan atau negara yang berfokus pada best practices diberbagai tempat dalam pengembangan model; pola terpadu penyelenggaraan;pembiayaan dan pengembangan; advokasi dan hukum; atau pola pelayanan dibidang penyelenggaraan perumahan dan pemukiman yang ada
  • Special Topic/ Independent Study, yaitu adalah mata kuliah dengan pendalaman tentang topik yang sesuai minat mahasiswa, dimana diakhir kuliah ini mahasiswa harus menghasilkan laporan mini project dan ringkasannya
  • Cross-enrolment, yaitu mata kuliah pilihan yang ada di program Studi Magister lainnya di Universitas Andalas, yang mata kuliah tersebut mendukung kemampuan dan kompetensi mahasiswa sesuai dengan tujuan dan sasaran. Seperti di Prodi Magister Teknik Sipil ( mata kuliah Manajemen Aset Infrastruktur, Administrasi Kontrak Konstruks, Metoda dan peralatan Konstruksi, Pembiayaan Infrastruktur); di prodi Magister Perencanaan Pembangunan : mata kuliah Ekonomi Pembangunan, Sistem Informasi Perencanaan, Perencanaan Strategis.
Kamis, 03 November 2016 13:45

Dosen Pengampu

Written by

Sebagai program studi multidisiplin, dosen pengampu mata kuliah berasal dari berbagai bidang ilmu di lingkungan Universitas Andalas yang berpendidikan minimal Doktor. Selain dosen tetap di Universitas Andalas, juga diundang dosen tamu yang terdiri dari para ahli, praktisi atau pembuat kebijakan yang keilmuannya relevan dengan bidang Perumahan dan Permukiman, baik berskala nasional maupun internasional. Dosen tetap program studi saat ini

Koordinator Program Studi :

  • Prof. Dr. Ir. Melinda Noer, M.Sc

Dosen Pengampu :

  1. Prof. Dr. Ir. Melinda Noer, M.Sc
  2. Prof..Dr. Fashbir Noor Sidin, SE, MT. ▪
  3. Prof. Dr. Ir. Bambang Istijono ▪
  4. Dr. Ardinis Arbain, MS.
  5. Yossyafra, ST., M.Eng.Sc., Ph.D.
  6. Benny Hidayat, ST., MT. Ph.D
  7. Dr. Ahmad Iqbal Baqi, MS.
  8. Dr. Busyra Azheri, SH, MH.
  9. Dr. Asrinaldi, S.Sos.
  10. Dr. Fajar Goembira. ST., MT
  11. Dr. Rizki Aziz
  12. Dr. Ir. Puti Sri Komala, MT.
  13. Dr.Eng. Denny Helard, ST., MT. 
  14. Dr. Verinita, SE, M.Si.
  15. Dr. Hafiz Rahman, SE
  16. Purnawan, Ph. D
Kamis, 03 November 2016 13:29

Tujuan dan Sasaran

Written by

Secara spesifik, Prodi Magister Perkim PPs Unand ini menghasilkan Magister bidang Pembangunan Perumahan dan Permukiman dengan kualifikasi dan kemampuan lulusan yang diharapkan :

  • Menguasai dan memahami permasalahan penyelengaraan perumahan dan permukiman secara komprehensif, ramah bencana, baik di kawasan perkotaan maupun perdesaan.
  • Menganalisis dengan konteks partisipatif, transparan, efektif-efisien, akuntabel, dan terukur dengan prinsip berkelanjutan dalam penyelenggaraan perumahan dan permukiman.
  • Menyusun dan merumuskan kebijakan serta strategi perumahan dan permukiman yang tepat dan lebih baik.
  • Bekerjasama dalam proses penyelenggaraan perumahan dan permukiman, melalui proses interaksi yang produktif antar stakeholder.

Dengan kompetensi yang diharapkan demikian, maka tujuan Prodi Pekrim adalah :

  1. Menghasilkan lulusan yang profesional yang memiliki kompetensi akademik bidang pembangunan perumahan dan permukiman dengan penekanan keahlian dalam penyusunan kebijakan dan perencanaan publik pembangunan perumahan dan permukiman yang ramah bencana, humanis dan berkelanjutan.
  2. Menghasilkan lulusan yang berdaya saing dalam penerapan ilmu pengetahuan dan keterampilan aplikasi dalam penyusunan kebijakan dan perencanaan publik bidang pembangunan perumahan dan permukiman yang ramah bencana, humanis dan berkelanjutan dalam kegiatan profesional dan pelayanan kepada masyarakat.
  3. Mengembangkan program studi magister Pembangunan Perumahan dan Permukiman yang berdaya saing global dan berkontribusi dalam pengetahuan dan keterampilan menyusun kebijakan dan perencanaan publik berbasis penelitian di bidang Pembangunan Perumahan dan Permukiman melalui kerjasama dengan stakeholders di dalam dan luar negeri
  4. Menghasilkan lulusan yang memiliki sikap, perilaku, serta karakter yang berbudaya yang menjunjung tinggi norma dan etika profesi dalam menjalankan profesi dan dalam berkehidupan sosial.

HARI / JAM

MATA KULIAH

W/P

KODE

SKS

DOSEN

LOKAL

PESERTA

JML MHS

JUM’AT

07.30–10.00

Perencanaan & Tata Ruang Pemukiman

W

PPP 112

3

-Prof.Dr.Ir.Melinda Noer,M.Sc

-Dr.Ir.Yossyafra,ST.M.Eng.Sc

3.7

PPP/I

 

13.30–16.00

Dinamika Penduduk dan Pembangunan

W

PPP 114

3

-Dr.Ahmad Iqbal Baqi, M.S

3.7

PPP/I

 

SABTU

07.30–10.00

Metodologi Penelitian dan Publikasi Ilmiah

W

PPP 111

3

-Prof.Dr.Ir.Melinda Noer,M.Sc

-Dr.Asrinaldi,S.Sos

-Dr.Benny Hidayat,ST,MT

 

3.6

PPP/I

 

10.30–13.00

Amdal Perumahan dan Pemukiman

W

PPP 122

3

-Dr. Ardinis Arbain

-Dr.Fajar Goembira,ST,M.Sc

3.6

PPP/I

 

Pelaksanaan perkuliahan 1 sks kuliah adalah 50 menit

Sesuai peraturan Rektor Unand No. 6b Tahun 2013

Kamis, 29 September 2016 15:00

Pembangunan Perumahan dan Permukiman

Written by

Kompleksitas persoalan pembangunan perumahan dan permukiman semakin beragam, ditandai antara lain dengan adanya kawasan permukiman kumuh di perkotaan ataupun di perdesaan, banyaknya perumahan dan kawasan permukiman yang rusak dan hancur karena bencana, serta laju permintaan terhadap lahan perumahan dan permukiman yang semakin meningkat. Beberapa penyebab persoalan tersebut, adalah karena rendahnya kompetensi Sumber Daya Manusia tentang penyelenggaraan perumahan dan permukiman, lemahnya kapasitas komunitas dalam pengelolaan lingkungan, kurangnya pemahaman stakeholders tentang perumahan dan kawasan permukiman secara komprehensif, serta lemahnya aksi bersama dan/atau integrasi lintas sektor  dibidang penyelenggaraan perumahan dan permukiman sesuai amanat Undang-undang.

Undang-Undang RI No.1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman menyatakan bahwa penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman meliputi kegiatan perencanaan, pembangunan, pemanfaatan, dan pengendalian, termasuk didalamnya pengembangan kelembagaan,
pendanaan dan sistem pembiayaan, serta peran masyarakat yang terkoordinasi dan terpadu. Seluruh aspek tersebut di atas melibatkan lintas sektor, interdisiplin keilmuan, banyak institusi, lembaga serta masyarakat agar proses penyelenggaraannya sesuai standar untuk mencapai tujuan dan manfaat penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman.

Proses penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman harus dimulai dengan proses yang baik dan penyusunan perencanaan yang matang berbasis rencana tata ruang, termasuk memperhatikan kelayakan lahan yang akan dimanfaatkan sebagai lokasi perumahan dan kawasan permukiman, khususnya untuk lokasi yang berada didaerah rawan bencana. Perlu juga memperhatikan kebijakan/peraturan perundangan perumahan permukiman yang mengutamakan humanisme dalam konsep pembangunan perumahan dan permukimanberkelanjutan untuk mewujudkan kesejahteraan sosial, ekonomi dan lingkungan bersama.

Program Studi Magister Pembangunan Perumahan dan Permukiman Universitas Andalas berdiri tahun 2009, merupakan Program Magister Pembangunan Perumahan dan Permukiman yang pertama di Indonesia. Prodi ini awalnya diinisiasi berdasarkan kerjasama Kementerian Perumahan Rakyat RI dengan Program Pascasarjana Unand. Prodi Perkim kedepan akan memperluas kerjasama dengan Kementerian Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Kementerian Perumahan Permukiman, Kementerian Perdesaan, Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi, Bappenas; dan Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota; serta Swasta / Pengusaha .

Indonesia yang berada pada kawasan Ring of Fire, menjadikan kawasan ini sering mengalami kejadian bencana terutama gempa. Intensitas gempa dan frekuensi kejadian Gempa dapat dilihat pada Gambar 1. Selain itu, Kepulauan Indonesia merupakan benua muda yang terbentuk karena gerakan lepengan menjadikan kawasan Indonesia menjadi daerah yang relative bertopografi berbukit dan bergunung, kondisi ini juga menjadikan beberapa lokasi, rawan terhadap kejadian bencana longsor dan banjir, termasuk liquifaksi. Kondisi ini membutuhkan perencanaan perumahan dan permukiman yang komprehensif dengan pertimbangan persoalan yang kompleks dan cara pandang sosial, ekonomi dan budaya dan lingkungan setempat.

Gambar 1. Intensitas gempa dan frekuensi kejadian
Gempa di Indonesia (periode tahun 1964-2006)

 

 

 

Gambar 2. Siklus penangangan kebencanaan

 

Dalam siklus penanganan bencana (Gambar 2.)
terdapat empat tahapan yaitu:

  1. Pencegahan dan Mitigasi,
  2. Kesiapsiagaan,
  3. Tanggap darurat, dan
  4. Rehablitasi dan Rekonstruksi

Kesemua tahapan tersebut memerlukan pengetahuan multidisiplin untuk membangunan pemahaman stakeholders khususnya bidang perumahan dan kawasan permukiman dalam konteks kebencanaan dan kedaruratan. Keterlibatan lintas sector dalam semua tahapan harus mempertimbangkan keselarasan sosial budaya dan ekonomi di kawasan.

Penterjemahan kondisi di atas digambarkan dalam kurikulum prodi Perumahan dan Permukiman yang multidisiplin di bawah Program Pascasarjana Universitas Andalas.